Jepang merupakan salah satu negara yang sangat terkenal dengan kemajuan teknologi yang begitu tinggi, Ternyata tidak hanya itu saja jepang juga menjunjung sangat tinggi tradisi leluhurnya. Bisa di buktikan bawah sampai saat ini masih banyak festival kebudayaan yang menjadi salah satu rutin yang di lakukan di negara sakura ini. Selain menjadi salah satu objek wisata yang modern seperti Tokyo Disneyland, festival tradisional juga harus menjadi pengalaman yang sangat menarik untuk anda ikut dan bisa anda masuk kan sebagai bucket list anda. Selain anda bisa mendapatkan keseruan anda juga bisa belajar banyak tentang budaya jepang secara langsung Berikut beberapa Festival yang bisa anda ikuti etika anda sedang di jepang.
1. Hokkai Heso Matsuri
Hokkai Heso Matsuri merupakan salah satu Festival yang ada di jepang yang selalu diselenggarakan setiap bulan juli. Untuk acara ini pertama kali di buat pada tahun 1969 dibuat di kota Furano. Masyarakat menggagas acara yang satu ini dibuat sebagai acara penyatuan kata seorang penduduk yang ada di kota Furano. Penduduk Furano akan tersebar di tanah tanah yang luas sehingga mereka membutuhkan satu perayaan untuk menjadi kan alasan untuk mereka berkumpul. Untuk acara ini akan di ikut ribuan masyarakat termasuk turis yang akan ikut berkumpul menonton penari yang melukis pusar mereka sehingga terlihat seperti wajah.
2. Paantu Punaha
Paantu Punaha merupakan salah satu acara kota Miyakojima-shi yang dimana penduduk pria di kota yang satu ini akan berdandan seperti paantu atau makhluk gaib yang sangat menyeramkan dan memakai topeng dan untuk badan nya akan di tutupin dengan daunan dan lumpur dari sumur sakral. Untuk paantu akan berkeliling kota setiap bulan 9 di kelender tionghua. Untuk paantu akan membuat anak anak takut sehingga disebut sebagi Scaring Children Festival.
3. Naki Sumo
Setiap April orang jepang akan membuat satu festival yang lucu atau bisa di bilang Naki Sumo. Dimana orang orang akan membuat bayi menangis. Untuk Festival yang satu ini diangkat dari sebuah pepatah kuno “naku ko wa sodatsu” yang berarti bayi menangis akan menjadi gemuk. Dimana sumo akan menggendong bayi dana akan membuatnya menangis. Acara yang satu ini dibuat agar anak kecil agar terhindar dari hal buruk.